
Sampang – Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Kabupaten Sampang tahun 2025 yang digelar di Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang dan SMPN 4 Sampang pada tanggal 22-23 Oktober 2025, menjadi ajang unjuk gigi bagi siswa-siswi SMPN 1 Sampang. Dalam festival yang mempertandingkan berbagai cabang lomba berbahasa Madura seperti tembang, dongeng, pidato, cerpen, carakan, puisi, dan komedi tunggal ini, SMPN 1 Sampang berhasil meraih sejumlah prestasi membanggakan.
SMPN 1 Sampang mengirimkan tujuh siswa terbaiknya, yaitu Kaisya Khailana Balqis (8i), Dwi Surya Mastiko Aji (9i), Putri Maghribi (9i), Faizah Aulia Umami (9i), Syahul Thamam Ibrahim (9h), Muh Iqbal ArRasyid (9h), dan Estianty Nur Budiarto (9i).
Berikut daftar juara yang diraih oleh siswa-siswi SMPN 1 Sampang:
- Estianty Nur Budiarto (9i): Juara 1 Dongeng
- Kaisya Khailana Balqis (8i): Juara 1 Tembang
- Dwi Surya Mastika Aji (9i): Juara 2 Puisi
- Putri Maghribi (9i): Juara 2 Carakan
- Faizah Aulia Umami (9i): Juara 2 Cerpen
Estianty dan Kaisya Khailana Balqis mengungkapkan kegembiraan mereka atas prestasi yang diraih. “Event FTBI sangat bagus sekali, dapat mengasah kompetensi diri. Persainganpun sangat ketat karena diikuti oleh sekolah SMP se-Kabupaten Sampang baik negeri ataupun swasta. Dan Alhamdulillah saya bisa mewakili SMPN 1 Sampang dari Kabupaten Sampang ke tingkat Provinsi,” ujar mereka kompak.
Siti Khoirun Nisak, S.Pd., selaku pendamping siswa SMPN 1 Sampang, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat belajar bahasa Madura yang ditunjukkan oleh para peserta didik. “Dengan adanya lomba FTBI ini, peserta didik lebih semangat untuk belajar bahasa Madura, sehingga bisa mempertahankan bahasa Madura yang semakin lama sepertinya semakin terkikis,” tuturnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, Mohammad Fadeli, S.Pd., M.Si., juga menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan FTBI. “Kegiatan ini dapat melestarikan bahasa Madura dengan baik. Bahasa daerah (Madura) semakin lama semakin terkikis jika tidak dilestarikan. Diharapkan dengan adanya lomba-lomba ini, anak-anak bisa lebih mencintai bahasa daerahnya sendiri daripada bahasa asing/luar,” ujarnya.
Pada acara penyerahan hadiah yang dilaksanakan pada tanggal 6 November 2025, Kepala Sekolah SMPN 1 Sampang menyampaikan terima kasih kepada para siswa yang telah menorehkan prestasi gemilang. “Saya ucapkan terima kasih kepada anak-anak yang menorehkan tinta emas di lomba ini. Atas prestasi yang telah diukir, saya juga berharap hal ini juga menjadi inspirasi kepada murid yang lain,” ujarnya. Beliau juga berpesan kepada para juara untuk terus mengasah diri karena ini baru awal, dan ada banyak hal yang harus dipersiapkan untuk masa depan.
Kepala Sekolah juga menyampaikan terima kasih kepada para pembimbing, yaitu Ibu Nisak, Ibu Wahidah, dan Ibu Anis, yang selalu konsisten bekerja keras membimbing para murid hingga meraih juara.
Kegiatan Festival Tunas Bahasa Ibu ini diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang. Para juara akan mewakili Kabupaten Sampang di tingkat provinsi yang akan diadakan oleh Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur pada tanggal 6-8 November 2025 di Santika Hotel Premiere Gubeng, Jalan Raya Gubeng No. 54, Surabaya.(yas)

